Tips mencuci pakaian bayi

Selamat datang bayiku……… selamat datang pula cucian tambahan !!! Itulah salah satu lelucon dalam rangka menyambut kehadiran anggota keluarga yang baru. Sebagian besar orang tua berpikir untuk menggunakan deterjen khusus untuk mencuci pakaian bayi mereka, tapi ada juga yang menggunakan deterjen yang biasa dipakai untuk cucian pakaian dewasa diberikan juga untuk pakaian bayi. Terlepas yang manakah anda pilih beberapa hal di bawah ini dapat menjadi pertimbangan dalam mencuci pakaian bayi, yaitu :

Mencampurkan cucian pakaian bayi dengan pakaian seluruh anggota keluarga tidak akan mengiritasi kulit bayi anda, sekalipun jika bayi anda memiliki alergi, eksim, atopik dermatitis atau kulit sensitif.
Deterjen khusus bayi tidak mutlak digunakan. Namun, bila deterjen biasa tidak membersihkan sebaik yang anda inginkan maka deterjen cair merupakan pilihan terbaik, karena cocok untuk semua jenis pakaian.
Pada setiap deterjen yang digunakan uji terlebih dahulu pada sehelai pakaian bayi. Jika setelah dikenakan pada bayi tidak menimbulkan iritasi, maka pilih deterjen yang tidak mengandung pewarna atau pewangi.
Satu-satunya pakaian bayi yang harus dipisahkan dari cucian lainnya adalah popok (bila anda menggunakan diapers kain sebagai pengganti diapers plastik) karena sifat dari kandungan deterjen dapat menyebabkan ruam popok.
Hindari produk antistatik atau pelembut pakaian yang notabene mengandung pewangi yang dapat mengiritasi kulit bayi anda. Selalu gunakan air panas dan dua kali pembilasan.