Kamis, 07 Januari 2010
Solusi Gangguan Pertumbuhan Rambut Saat Hamil
Saat hamil, rambut Anda cenderung lebih tebal. Hanya beberapa helai saja yang rontok ketika Anda mencuci atau menyisir rambut. Masalahnya, pertumbuhan rambut ini tidak hanya terjadi di kepala, tapi juga di wajah, tangan, ketiak, kaki dan kemaluan, bahkan di payudara.
Anda mungkin akan menemukan beberapa helai rambut yang tumbuh di tempat yang tidak biasa. Bulu-bulu atau rambut-rambut yang tadinya tumbuh halus pendek di beberapa daerah, kini menjadi makin nampak nyata, kasar dan lebih banyak!
Tentunya untuk beberapa bagian tubuh, pertumbuhan rambut ini mengganggu. Misalnya bulu kaki jadi lebih lebat dan kasar, munculnya rambut-rambut halus di sekitar payudara, dan sebagainya. Anda bisa mengatasinya, namun harus tetap waspada. Ini solusinya:
Bila merasa amat terganggu, coba perlahan cabuti dengan pinset –hanya bila kondisi atau lokasinya memungkinkan.
Tidak menggunakan obat-obatan untuk menghilangkan rambut, karena bisa saja mengandung bahan berbahaya bagi kesehatan Anda dan janin.
Hindari pemakaian lilin atau waxing. Selain berpotensi trauma pada kulit yang sensitif, rasa nyeri juga bisa memicu timbulnya kontraksi.
Jika memang daerah tempat tumbuhnya rambut tidak memungkinkan untuk dicabut, jangan paksakan. Tenang saja, Bunda, kondisi ini tidak akan berlangsung lama kok. Rambut-rambut ini kelak akan rontok dan hilang dengan sendirinya sekitar 6 bulan setelah Anda melahirkan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kamis, 07 Januari 2010
In:
news
Solusi Gangguan Pertumbuhan Rambut Saat Hamil
Saat hamil, rambut Anda cenderung lebih tebal. Hanya beberapa helai saja yang rontok ketika Anda mencuci atau menyisir rambut. Masalahnya, pertumbuhan rambut ini tidak hanya terjadi di kepala, tapi juga di wajah, tangan, ketiak, kaki dan kemaluan, bahkan di payudara.
Anda mungkin akan menemukan beberapa helai rambut yang tumbuh di tempat yang tidak biasa. Bulu-bulu atau rambut-rambut yang tadinya tumbuh halus pendek di beberapa daerah, kini menjadi makin nampak nyata, kasar dan lebih banyak!
Tentunya untuk beberapa bagian tubuh, pertumbuhan rambut ini mengganggu. Misalnya bulu kaki jadi lebih lebat dan kasar, munculnya rambut-rambut halus di sekitar payudara, dan sebagainya. Anda bisa mengatasinya, namun harus tetap waspada. Ini solusinya:
Bila merasa amat terganggu, coba perlahan cabuti dengan pinset –hanya bila kondisi atau lokasinya memungkinkan.
Tidak menggunakan obat-obatan untuk menghilangkan rambut, karena bisa saja mengandung bahan berbahaya bagi kesehatan Anda dan janin.
Hindari pemakaian lilin atau waxing. Selain berpotensi trauma pada kulit yang sensitif, rasa nyeri juga bisa memicu timbulnya kontraksi.
Jika memang daerah tempat tumbuhnya rambut tidak memungkinkan untuk dicabut, jangan paksakan. Tenang saja, Bunda, kondisi ini tidak akan berlangsung lama kok. Rambut-rambut ini kelak akan rontok dan hilang dengan sendirinya sekitar 6 bulan setelah Anda melahirkan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar on "Solusi Gangguan Pertumbuhan Rambut Saat Hamil"
Posting Komentar